Haji 2025, PPIH Siapkan 183 Petugas Haji Layanan Lansia dan Disabilitas

Haji794 Dilihat

Makkah – Kepala Bidang Layanan Lansia, Disabilitas dan Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP2JH) PPIH Arab Saudi, Suviyanto mengatakan PPIH Arab Saudi telah menyiapkan 183 petugas haji layanan lansia dan disabilitas untuk membantu kelancaran ibadah jemaah haji lansia dan berkebutuhan khusus.

183 petugas tersebut kata Suviyanto, disebar pada tiga daerah kerja, yaitu Makkah di sekitar Masjidil Haram, Madinah di sekitar Masjid Nabawi, dan Daker Bandara.

Menurutnya, pada penyelenggaraan haji tahun ini, ada 47.384 jemaah haji lansia dengan rentang usia 65 tahun sampai 100 tahun ke atas. Sementara jemaah penyandang disabilitas sebanyak 513 orang. Itu artinya, jika dirasiokan 1 orang petugas layanan lansia melayani 259 jemaah.

“Perlu kami sampaikan bahwa dengan jumlah petugas yang ada, rasio bagi jemaah dan petugas itu sebanyak 1:259 orang. Jadi memang cukup tidak berimbang antara petugas dan jemaah-lansia yang dilayani. Namun demikian kami berusaha untuk tetap memaksimalkan petugas yang ada untuk membantu jemaah lansia,” katanya di Makkah, Senin (19/5/2025).

Ada sejumlah tantangan dalam layanan jemaah lansia. Pertama, ada beberapa jemaah lansia yang tidak bisa berbahasa Indonesia. Kedua, ada lansia yang membutuhkan penanganan ekstra akan kebutuhan fisiknya, seperti memandikan atau menggantikan popok. “Makanan lansia juga menjadi tanggung jawab petugas,” katanya.

Termasuk dalam pelayanan lansia adalah pelayanan kursi roda untuk umrah wajib. Setiap sektor disediakan 20 kursi roda. Pihak syarikah juga menyediakan 5 kursi roda per hotel untuk jemaah.

Untuk umrah wajib, jemaah haji lansia akan mendapatkan layanan pendorongan kursi roda gratis. Namun apabila ada permintaan layanan tambahan, menjadi tanggung jawab pribadi jemaah.

Cek berita dan artikel menarik lainnya di Google News Sahabat Haji

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *