Jakarta – Jagat media sosial tengah dihebohkan dengan seorang selebgram trangender Isa Zega alias Sarul yang melaksanakan ibadah umrah. Pasalnya, selama menjalankan ibadah umrah Isa Zega mengenakan hijab dan itu tidak sesuai syariah karena yang bersangkutan berjenis kelamin laki-laki. Akibatnya, hal itu menjadi polemik serius dan disoroti berbagai kalangan salah satunya oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI).
Ketua Umum Amphuri Firman M. Nur mengaku prihatin atas adanya jamaah yang menjalankan ibadah Umrah diluar ketentuan syariah dan fiqh manasik Umrah yang benar. Menurutnya, dalam melayani jemaah PPIU hanya fokus pada fasilitas yang ditawarkan melainkan harus memperhatikan ketentuan ibadah umrah.
“Semua PPIU jangan hanya fokus pada fasilitas akomodasi, transportasi dan konsumsi saja sesuai yang di janjikan pada saat menawarkan paket Umrahnya. Tapi harus memastikan bahwa setiap tahapan ibadah yang dilakukan oleh setiap jamaahnya benar-benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW, untuk memastikan kwalitas ibadahnya adalah sempurnya,” Ujar Ketum Amphuri Firman M. Nur di Jakarta Kamis 21 November 2024.
Firman menjelaskan semua PPIU perlu menjalankan prinsip Know Your Costumer lebih dalam, sehingga pendampingan bimbingan ibadah dan pelayanan dapat maksimal dan sesuai dengan karakter setiap jamaah.
“Sehingga kasus transgender yang menjalankan ibadah dapat diberikan panduan dan pendampingi dalam menjalankan ibadahnya lebih dalam, dan jauh dari kesalahan dalam menjalankan tahapan ibadahnya,” Jelasnya.
Untuk itu, lanjut Firman seharusnya saat menjalankan Umrahnya jamaah trangender tersebut termotivasi untuk lebih mengedepankan kesempurnaan ibadahnya sesuai dengan kondrat aslinya, dan dapat bertobat dan kembali menjadi pribadi muslim yang kaffah.
“Know Your Costumer dari awal mereka mendaftar akan bisa menimalisir kejadian seperti ini dan memberikan arahan yang jelas dalam bersikap dan berprilaku dalam menjalankan tahapan ibadahnya. Sehingga hal-hal seperti ini dapat diperbaiki dari awal,” Tutup Firman.
Sebelumnya, Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Aimah Nurul Anam mendesak travel agen yang memberangkatkan Selebgram transgender Isa Zega umrah ditangkap atas kasus dugaan penistaan agama. Berdasarkan penelusuran, Isa Zega diduga berangkat dengan SS Travel milik Selebgram Shella Saukia. Sebab, warganet menyerbu akun Instagram SS Travelindonesia.
Mufti Aimah Nurul Anam meminta kepolisian untuk ikut mengusut tuntas agen yang sudah meloloskan Isa Zega pergi umrah sebagai perempuan, padahal aslinya berjenis kelamin laki-laki.
“Isa Zega dalan melakukan proses umrahnya pasti memakai agen t”Isa Zega dalan melakukan proses umrahnya pasti memakai agen travel, maka kami minta pemerintah, penegak hukum, untuk menangkap agen travel ini yang menjadi bagian pendukung penistaan agama,” ujar Mufti Anom melalui akun sosial media Tiktok miliknya, Selasa (19/11/2024).