Makkah – Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar meminta kepada Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah agar ada penambahan jumalah petugas haji.
Alasannya, banyak jemaah Indonesia yang lanjut usia saat beribadah haji. Sehingga, perlu petugas yang memadai untuk memberikan pendampingan dan pelayanan, termasuk dari unsur dokter dan tenaga medis kesehatan.
Hal itu disampaikan Menag pada pertemuan yang berlangsung di Masjidil Haram, Makkah Minggu 24 November 2024.
“Jadi petugas haji kami mohon ditambah, minimal dipertahankan seperti haji tahun ini dengan segala konsekuensinya karena kami perlu pelayan jemaah haji yang sudah banyak berumur,” Kata Menag.
Dikatakan Menag, permintaan terkait penambahan petugas haji mendapat respon positif dari Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah.
“Tanggapan Menteri Haji akan mempertimbangkan mengingat kenyataannya seperti itu. Pemerintah Saudi menurut informasi akan mengurangi 50% dari total kuota petugas. Tapi malah justru kita minta ditambahkan dan itu akan dipertimbangkan dengan alasan alasan tadi. Mudah-mudahan berhasil perjuangan kita,”Imbuh Menag.
Seperti diketahui, Menteri Agama Nasaruddin Umar pada Sabtu (23/11/2024), bertolak ke Arab Saudi. Menag memenuhi undangan Menteri Haji Tawfiq F Al Rabiah, sekaligus akan membahas persiapan operasional haji 1446 H/2025 M.
Rombongan Menag terdiri Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief dan Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid dan Staf Khusus Menteri Agama.