Banten – Progres pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) reguler tahun 1447H/2026M di Provinsi Banten masih tergolong rendah. Berdasarkan data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) per Rabu, 11 Desember 2025 pukul 15.00 WIB, tingkat pelunasan baru mencapai 43 persen atau 3.875 jemaah dari total kuota 9.023 jemaah.
Artinya, masih terdapat 5.148 jemaah (57 persen) yang belum melakukan pelunasan, sementara waktu pelunasan hanya tersisa 8 hari kerja, yakni hingga 23 Desember 2025.
Kabupaten/Kota dengan Pelunasan Terendah dan Tertinggi
Dari delapan kabupaten/kota di Banten, progres pelunasan bervariasi:
• Tertinggi: Kota Cilegon (51%) – 304 dari 596 kuota
• Terendah: Kabupaten Pandeglang (36%) – 322 dari 899 kuota
Sementara daerah lain mencatat progres berikut:
• Kota Serang: 46%
• Kabupaten Serang: 45%
• Kota Tangerang: 44%
• Kabupaten Tangerang: 43%
• Kota Tangerang Selatan: 42%
• Kabupaten Lebak: 38%
Kondisi ini menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah masih berada di bawah 50 persen pelunasan.
Detail Angka Pelunasan Hingga 11 Desember 2025
• Total kuota Banten: 9.023 jemaah
• Sudah melunasi hingga kemarin: 3.392
• Melunasi hari ini: 483
• Total pelunasan: 3.875 (43%)
• Belum melunasi: 5.148 (57%)
Imbauan Percepatan Pelunasan
Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah Provinsi Banten mendorong jemaah untuk segera menyelesaikan kewajiban pelunasan mengingat waktu yang semakin sempit. Percepatan pelunasan juga diperlukan agar proses finalisasi pemberangkatan jemaah, termasuk pemvisaan dan penyiapan layanan di Arab Saudi, dapat berjalan tepat waktu.
Kanwil Kementerian Haji dan Umrah Banten mengimbau para jemaah agar:
1. Melakukan pelunasan sesegera mungkin di bank penerima setoran.
2. Berkoordinasi dengan Kantor Kemenag Kabupaten/Kota apabila mengalami kendala administrasi.
3. Mengikuti perkembangan informasi resmi melalui kanal Kemenag.
“Dengan sisa waktu hanya beberapa hari, diharapkan seluruh jemaah calon haji dapat segera menyelesaikan pelunasan sehingga persiapan penyelenggaraan haji tahun 2026 dapat berlangsung optimal,” demikian info dari flyer resmi Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah Provinsi Banten.
